Diba'an Adalah Tradisi Islam di Nusantara


Diba'an ialah tradisi membaca / melantunkan shalawat kepada Nabi Muhammad yg dilakukan oleh masyarakat NU. Pembacaaan shalawat dilakukan bersama secara bergantian.

Ada bagian dibaca biasa, tapi pada bagian-bagian lain lebih banyak memakai lagu. Istilah  diba’an mengacu pada kitab berisi syair pujian karya al-Imam al-Jaliil as-Sayyid as-Syaikh Abu Muhammad Abdurrahman ad-Diba’iy asy-Syaibani az-Zubaidi al-Hasaniy.

Kitab tersebut secara populer dikenal dengan nama kitab Maulid Diba’. pelantunan syair-syair pujian ini biasanya dilakukan pada bulan maulud (Rabiul Awal) sebagai rangkaian peringatan maulid Nabi.

Di sejumlah desa di Jawa, pelantunan syair maulid dilakukan setiap minggu secara bergilir dr rumah ke rumah. Seperti halnya pelantunan kitab al-Barzanji, al-Burdah, dan Manaqib Syaikh Abdul Qadir al-Jailani, pelantunan Diba’ / biasa disebut diba’an juga dilakukan saat hajatan kelahiran anak, pernikahan, khitanan, tingkeban, ketika menghadapi kesulitan dan musibah, / untuk memenuhi nazar.



Kitab Diba’ ialah salah satu dr sekian banyak kitab klasik yg tak masuk di dlm pengajaran pesantren, tapi akrab dan populer digunakan oleh masyarakat pesantren.

Syaikh Abu Muhammad Abdurrahman ad-Diba’iy lahir pada hari ke-4 bulan Muharram tahun 866 H dan wafat hari Jumat 12 Rajab tahun 944 H.

Dia ialah seorang ulama hadits terkemuka dan mencapai tingkatan hafidz dlm ilmu hadits, adalah seorang yg menghafal 100.000 hadits lengkap dengan sanadnya. Selain ahli ilmu hadis, Syaikh Abu Muhammad Abdurrahman ad-Diba’iy juga seorang muarrikh / ahli sejarah. Beberapa di antara sekian banyak kitab karangannya ialah Taisirul Wusul ila Jaami`il Usul min Haditsir Rasul, Qurratul 'Uyun fi Akhbaril Yaman al-Maimun, Bughyatul Mustafid fi akhbar madinat Zabid, dan lain-lain.

Tradisi membaca syair pujian dr kitab Maulid Diba’ ini (selain al-Barzanji dan al-Burdah) ialah salah satu tradisi yg menjadi sasaran kritik kaum puritan. Kaum puritan menolak peringatan maulid apalagi disertai dengan ritual-ritual pelantunan puji-pujian. Mereka menganggap peringatan maulid yg dilakukan dengan cara membaca kitab-kitab tersebut  ialah perbuatan bid’ah.


Selain dianggap tak dicontohkan oleh Nabi, kaum puritan juga menganggap isi / apa yg dibaca dlm tradisi diba’an ialah kisah-kisah palsu dan pujian berlebihan sehingga merupakan syirik.

Di tengah acara diba’an / berzanjen ada ritual berdiri / yg populer disebut dengan istilah “srakalan” / “marhabanan” yakni ketika pelantunan kitab sampai pada kalimat  "Asyaraqal badru ‘alaina". Pada saat ini semua hadirin berdiri.
Perkara berdiri pada saat seperti ini pernah dibahas dlm Muktamar NU, yakni pada Muktamar NU ke V tahun 1930 di Pekalongan. Batsul masail pada muktamar ini memutuskan bahwa berdiri ketika berzanjen/diba’an hukumnya sunnah, termasuk ‘uruf syar’i.

Kitab Diba’ ini telah diterjemahkan ke dlm Bahasa Jawa dan Bahasa Indonesia. Di antaranya ialah: Al-Qawl al-Badi’ fi tarjamah al-Maulid ad-Dibai, merupakan terjemahan ke dlm bahasa Jawa oleh Ahmad Fauzan bin Muhammad al-Rabani, diterbitkan oleh al-Munawar Semarang. Qathr al-Marba’wa Nayl al-Arb, tarjamah Maulid ad-Diba’wa maulid al-‘Azab, merupakan terjemahan bahasa Jawa oleh H. Ahmad Subki Masyhari diterbitkan Hasyim Putra, Semarang.


Ada juga Yaqulu ad-Da’i tarjamah Al-Maulid ad-Diba’i, terjemahan bahasa Jawa oleh KH Misbah bin Zain al-Musthafam penerbit Al-Ihsan, Surabaya. Al-Maulid ad-Diba’i; Diba’an Arab Latin beserta Terjemahannya, terjemahan ke dlm Bahasa Indonesia oleh Badlowi Syamsuri, Penerbit Apollo Surabaya; Tarjamah Maulid  ad-Dibay oleh H. Abdullah Shonhaji, Penerbit Al-Munawar. (Sumber: Ensiklopedia NU)

Simak Video Ini



Sponsor :
imnu " Internet Marketer Nahdlatul Ulama "

kata kunci pencarian :
dibaan, diba'an, diba'an adalah, diba'an mp3, diba'an pdf, dibaan malam jumat, diba'an ya nabi, diba'an ya nabi salam alaika, diba'an merdu, sholawatan diba'an, sholawat rebana, mahalul qiyam diba'an, lagu diba'an, mc diba'an, tradisi dibaan, tujuan diba'an, diba'an artinya, diba'an arab, diba'an aqiqah, aplikasi diba'an, diba'an dan artinya, pembawa acara diba'an, download aplikasi diba'an, diba'an bacaan, diba'an bid'ah, diba'an bahasa indonesia, divan bed, belajar diba'an, pembukaan diba'an bahasa jawa, mc diba'an bahasa jawa, bacaan diba'an lengkap mp3, lagu buat diba'an, download buku diba'an, cara belajar diba'an, cara diba'an, contoh diba'an, tata cara diba'an, diba'an dalam islam, doa diba'an, download diba'an, dalil diba'an, download mp3 diba'an, hukum diba'an dalam islam, diba'an mp3 download, alasan dinamakan diba'an, diba'an dan terjemahan, diba'an full, gambar rebana, download mp3 diba'an gratis, diba'an hukumnya, apa itu diba'an, isi diba'an, istilah diba'an, diba'an menurut islam, ing diba an welchen automaten kostenlos abheben, ing diba an welchen geldautomaten kostenlos abheben, ing diba an welchen automaten abheben, ing diba an welchen automaten, kitab diba'an, kegiatan diba'an, diba'an lengkap, diba'an latin, lagu2 diba'an, lagu diba'an mp3, kumpulan lagu diba'an, lirik lagu diba'an, lagu diba'an ya robbi sholli, lagu diba'an versi dangdut, cari lagu diba'an, diba'an marhaban, diba'an muludan, diba'an mahalul qiyam, manfaat diba'an, membaca diba'an, musik diba'an, bacaan diba'an mp3, teks mc diba'an, diba'an nu, nada diba'an, diba'an sholawat nabi, bacaan pendek, diwan palang, pembukaan diba'an, pengertian diba'an, pengajian diba'an, panduan diba'an, pembuka diba'an, pembacaan diba'an, penjelasan diba'an, diba'an ya rosulallah, diba'an ya robbi sholli, bacaan sholawat, bacaan shalawat nabi, sholawat diba, sejarah diba'an, doa setelah diba'an, download sholawat diba'an, lagu sholawat rebana, sholawat diba'an mp3, diba'an teks, terjemah diba'an, dalil tentang diba'an, makalah tentang diba'an, hadits tentang diba'an, download teks diba'an, urutan diba'an, undangan diba'an, lagu untuk diba'an, asal usul diba'an, contoh undangan diba'an, bacaan untuk diba'an, video diba'an, diba'an youtube, diba'an mbah munif, diba'an itu apa,



0 Response to "Diba'an Adalah Tradisi Islam di Nusantara"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel